Sehari di Hiroshima

Hiroshima dan Nagasaki sangat terkenal di pelajaran sejarah saat gue sekolah dulu. Bom atom pertama yang ditujukan untuk membunuh manusia dijatuhkan di dua kota ini. Sejak kecil gue selalu berpikir kenapa orang mencuri ayam ditangkap dan dihukum sementara ini membunuh ratusan ribu manusia tidak tersentuh hukum. Well, I guess I will never get the answer I expected. 

Anyway setelah lama menyimpan rasa penasaran menyaksikan bagaimana kota yang hancur lebur 72 tahun lalu akhirnya bisa dibangun kembali, di trip kali ini gue akhirnya punya kesempatan untuk mengunjungi Hiroshima. Namun karena waktu yang terbatas, maka gue cuma punya waktu sehari untuk berkeliling di kota Hiroshima. 

Why Hiroshima? Karena kota ini lebih mudah dan dekat untuk dikunjungi kali ini dibandingkan Nagasaki, karena sebelumnya gue akan mengunjungi Kyoto. Kyoto-Hiroshima bisa ditempuh dalam waktu 2 jam menggunakan Shinkansen atau kereta cepat. Sementara ke Nagasaki membutuhkan waktu yang lebih lama.

Gue sampai di Hiroshima Station sekitar jam 10.30 pagi. Walaupun apartemen tempat gue menginap gak terlalu jauh dari Hiroshima Station, tapi aturannya memang baru bisa check in setelah jam 3 sore, jadi gue harus menitipkan koper dulu di coin locker. Caranya bisa baca di sini. Setelah itu baru gue mulai keliling. 

Di sini tersedia city tour bus yang keliling ke hampir semua obyek wisata utama di dalam kota Hiroshima. Ada 3 rute bis, yaitu Green, Orange, Lemon. Orang dan Lemon mirip namun ada sedikit perbedaan di mana Orange melewati Museum of Contemporary Art, sementara Lemon gak lewat. Green agak berbeda rutenya. Ada beberapa bus stop yang dilewati ketiga rute tersebut, jadi kalo di tengah-tengah mau pindah rute ya bisa aja. Contohnya gue, karena gak terlalu ngerti dengan so called art, gue sih skip semua art museum hahaha. Oya, kalau pakai JR Pass, city tour bus ini gratis. Kalo gak pake, ongkosnya 200 JPY sekali naik atau 400 JPY untuk one day pass. Petanya bisa didapat gratis di tourist information di Hiroshima Station.

Secara umum kota Hiroshima termasuk kota modern. Bangunannya lebih baru dibandingkan Kyoto, misalnya. Sebagian besar bangunan memang dibangun atau direnovasi setelah hancur terkena bom tahun 1945, termasuk Hiroshima Castle. Transportasi juga mudah, seperti bis kota, trem, dan tentu saja taksi. Kalo mau naik sepeda atau jalan kaki juga cukup nyaman karena pedestrian dibuat lebar dan mulus. 

Untuk hotel atau apartment (AirBnB), gue prefer daerah di sekitar Hiroshima Station karena lebih dekat ke mana-mana apalagi kalau bawa koper dan tas berat. Atau kalau tinggal agak lama di Hiroshima bisa juga cari penginapan di sekitar Hondori karena dekat dengan monumen bom atom atau sekalian tinggal di Nagarekawa, pusat perbelanjaan dan hiburan malam di Hiroshima. 

​​

Menurut gue sehari sudah cukup untuk explore kota Hiroshima, namun kalau mau tinggal lebih lama dan explore lebih dalam juga lebih baik. Kotanya cukup nyaman untuk ditinggali. 

Soal makanan, Hiroshima gak terlalu berbeda dengan kota-kota lain di Jepang. Ramen, donburi, udon semuanya enak. Namun ada satu makanan khas di Hiroshima. Namanya Okonomiyaki. Kebetulan salah satu teman memberitahu gue di Path. Jadi gue coba cari di daerah Hondori. Okonomiyaki di Hiroshima adalah semacam omelet mie yang sering gue buat dulu pas masih kuliah dan kos hahaha. Jadi mie direbus lalu ditiriskan, lalu dicampur dengan adonan telur dan sayuran, lalu ditambah daging/udang/ikan/cumi, lalu digoreng. Disajikan dengan kecap, saus pedas, dan keju yang dilelehkan di atasnya. Enak sih. Semacam nostalgia masa muda hahaha. 

​​

Ini beberapa obyek wisata dan biaya masuknya:

1. The A-Bomb Dome —> Free

2. The Peace Memorial Park —> Free

3. Hiroshima Peace Memorial Museum —> 200 JPY

4. Shukkeien Garden —> 260 JPY

5. Hiroshima Castle —> 370 JPY

6. Hiroshima Prefectural Art Museum —> 510 JPY

7. Hiroshima Museum of Art —> 1000 JPY

8. Hiroshima City Museum of Contemporary Art —> 370 JPY

9. Futabanosato Hisyorical Walking Trail —> Free

10. Hiroshima Toshogu Shrine —> gak tau

Khusus untuk cerita tentang bom atom di Hiroshima, nanti akan gue tulis ceritanya setelah ini

Kalo teman-teman mau ke Hiroshima dan ada yang ingin ditanyakan kontak aja via email ya, mudah-mudahan gue bisa jawab 🙂