Dia Terlalu Bahagia


Dia Terlalu Bahagia
(written: Sunday, October 9, 2011)

“ini untuk anak yang suka menolong orang lain”

“ini untuk anak yang rajin membantu orang tua”

“ini untuk anak yang pintar dan rajin belajar”

“ini untuk anak yang selalu menyenangkan hati guru”

Satu persatu dia menghafalkan kata-kata yang harus diucapkannya saat melaksanakan tugasnya sebagai sinterklas untuk membagi-bagikan hadiah-hadiah yang bertumpuk di sudut ruangan. Ya, ini pertama kalinya dia berperan sebagai sinterklas di perayaan Natal. Peran yang diterimanya karena pemilik acara di mall itu menjanjikan bayaran yang cukup besar. Dia sudah bisa membayangkan hadiah yang akan dibelinya untuk anak tunggalnya. Hadiah yang sudah 3 tahun diimpikan anaknya itu.

Ah, dia selalu merasa bersalah pada anaknya. Bahkan mobil-mobilan sederhana di pasar pun tak mampu dibelinya. Gajinya sebagai karyawan rendahan di kantor kecil ini habis untuk membeli makanan dan membayar hutang perawatan mendiang istrinya. Ya, istrinya sempat dirawat beberapa bulan sebelum akhirnya menyerah, meninggalkannya dengan anak satu-satunya.

Anaknya memang tak pernah meminta apapun secara langsung padanya. Tapi dia sering memergokinya berdiri di depan etalase toko mainan memandangi mobil-mobilan itu sampai lama. Dan tahun ini akhirnya dia akan bisa membelikan mobil-mobilan itu untuknya.

Setelah menyelesaikan tugasnya dengan senyum berseri dia berjalan menuju toko mainan di seberang mall. Hatinya bersorak membayangkan anaknya akan membuka hadiah dengan gembira. Dia terus berjalan dengan senyum mengembang sambil menghitung uang di tangannya.

Dia terlalu bahagia. Tak sempat lagi didengarnya teriakan orang-orang di pinggir jalan. Tak sempat lagi didengarnya bunyi rem mendecit. Tak sempat lagi didengarnya sirine polisi. Yang terbayang di kepalanya hanya tawa bahagia anaknya, dan hitam yang menetap selamanya.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s