Professional Appearance


Saya suka tattoo dan punya beberapa buah tattoo di tubuh saya. Saya mulai bertatto sejak saya keluar dari tempat kerja saya yang lama yang perusahaan Asia dan bergabung dengan perusahaan Eropa.

Sebenarnya niat bertattoo itu sudah lama, tapi selalu terhalang ketakutan akan ‘professional appearance’, terutama dengan kolega-kolega tertentu yang cukup sensitif dengan tattoo. Pada saat pindah ke perusahaan Eropa, saya pikir ini waktunya, kultur perusahaan yang cukup terbuka dan kebetulan di saat itu saya sudah cukup punya uang untuk membuat tattoo (FYI, bikin tatoo itu mahal haha) membuat saya langsung book appointment dan buat tattoo pertama dengan gambar yang sudah saya simpan bertahun-tahun. Bebasss…..NOT!

Tattoo-tattoo awal saya itu di tempat yang tertutup, jadi memang orang-orang nggak tau kalo saya bertattoo. Tapi saat saya membuat tattoo kesekian di lengan yang cukup besar dan terlihat ‘mengintip’ saat pakai kemeja lengan pendek, beberapa orang mulai ‘terganggu’ dan meminta saya untuk mengenakan lengan panjang saat bertemu customer. Alasannya adalah karena customer saya mayoritas adalah perusahaan Asia yang beberapa orang di dalamnya mungkin belum bisa menerima ‘liberalisme’ seperti tattoo. Akibatnya bisa terlihat ‘nggak serius’, ‘preman’, dan yang paling penting ‘nggak profesional’.

Lalu saya berpikir sampai kapan tattoo jadi standar penampilan yang dianggap nggak profesional? Selama performance dan deliverables baik-baik saja, harusnya hal-hal seperti tattoo, facial hair, gondrong, botak, dll jadi nggak penting kan?

Menurut saya, hal di atas juga sangat berhubungan dengan value dan budaya perusahaan. Bagi perusahaan yang process oriented, mungkin memang professional appearance jadi penting, karena ‘dianggap’ bisa mengganggu konsentrasi dan merusak proses. Tapi bagi perusahaan yang result oriented ya memang nggak penting, selama hasilnya ok ya bebas-bebas aja.

Point saya adalah, jangan sampai stereotyping membuat kita tidak adil menilai performance seseorang.

Note: ini nggak membahas mengenai professional attire ya. Beda kasus itu 😁.

Any thoughts?

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s